Tuesday 7 June 2016

Trik Memindahkan Aplikasi ke Komputer Lain

Tahun anggaran baru, pergantian pejabat/operator, seringkali mengharuskan kita untuk menginstal aplikasi baru di pc/laptop baru. Beberapa aplikasi sangat mudah untuk diinstall, namun lebih banyak aplikasi yang perlu perlakuan khusus, sebab diperlukan instal aplikasi dan database serta referensi yang harus berurutan. Bingung? Tidak usah bingung, kami akan memberi trik cara memindahkan aplikasi dari satu pc/laptop ke pc/laptop lain. Untuk itu kita perlu sedikit pengetahuan tentang karakteristik masing-masing aplikasi tersebut.
Aplikasi satker Kementerian Keuangan sangat banyak ragamnya. Apakah itu dari Ditjen Anggaran semisal RKAKL/POK, SPM dan SAKPA/SAIBA dari Ditjen Perbendaharaan atau kah aplikasi lain dari Direktorat Jenderal lain.
Aplikasi tersebut dapat kita bagi menjadi 3 jenis, berdasarkan basis pembuatan aplikasinya.
  1. Aplikasi berbasis web seperti RKAKL online atau Online Monitoring SPAN
  2. Aplikasi berbasis foxpro seperti SAKPA dan SAIBA
  3. Aplikasi berbasis SQL seperti SPM/SAS dan GPP
Aplikasi berbasis web tidak memerlukan instalasi, cukup dengan bantuan jaringan internet dan browser, aplikasi tersebut bisa anda buka dimana saja, kapan saja.
Aplikasi berbasis foxpro ciri-cirinya hanya membentuk satu folder hasil instalan. Bisa anda pindahkan dan buka dari drive C maupun D sekalipun tanpa masalah. Aplikasi jenis ini cara backupnya/memindahkan ke komputer lain cukup copy satu folder. Yang masuk dalam kategori ini adalah Aplikasi SAKPA, SAIBA dan Konfirmasi Penerimaan (K2PN)
Aplikasi berbasis SQL ciri-cirinya memerlukan instalasi Aplikasi dan juga Databasenya, terkadang servicenya pun sendiri. Di tengah jalan, saat instalasi akan terbuka instalasi MySql lagi. Hal ini yang sering diblock oleh anti virus karena dianggap aplikasi yang mengundang aplikasi lain. Jadi, hasil instalasi akan membentuk 2 folder, aplikasi dan databasenya. yang masuk dalam kategori ini adalah:

  1. AplikasiSPM2014 pasangannya adalah DBSATKER
  2. AplikasiSAS2015 pasangannya adalah DBSAS
  3. AplikasiGajiSatker pasangannya adalah MyGPP
trik membackup/memindahkannya adalah cukup dengan mengkopi folder aplikasi dan folder databasenya sekaligus. Cukup sampai disitu? belum. Anda masih harus melakukan koneksi antara aplikasi dan databasenya tersebut. Bagaimanakah caranya?
di dalam folder database, biasanya terdapat file “mysql-install.bat” atau yang namanya sejenis. Jalankan file tersebut dengan klik kanan > Run as administrator terlebih dahulu. Jika berhasil, Service aplikasi akan berjalan dan aplikasi bisa dibuka.
Tidak semua bisa berhasil. Terkadang, kita perlu melakukan beberapa hal sebelum memutuskan instal baru.
  • Pastikan antivirus dinonaktifkan, khususnya avast, avira, pcmav terkadang symantec dan Kaspersky atau bahkan smadav sering mengaktifkan false alarm yang mengakibatkan service tidak dapat berjalan.
  • Terkadang jika menemui kegagalan, cobalah merepair mysql-connector-odbc dengan megklik dan memilih repair. jika belum berhasil cobalah meremove mysql-connector-odbc dengan megklik dan memilih remove. Setelah itu, instal kembali dengan mengklik mysql-connector-odbc dan memilih install typical/complete.
  • Service aplikasi biasanya sudah terbentuk namun belum bisa konek. Untuk mengaktifkannya restart komputer anda.
  • jika belum berhasil, cobalah melakukan instalasi baru untuk sekedar mengaktifkan koneksi aplikasi dengan database, selanjutnya data kosongan hasil instalan baru, bisa ditimpa dengan kopian folder yang telah “berisi”
Apakah keuntungan dari metode copy/paste tersebut? Data anda akan sama persis dengan data komputer sumber. Backup secara copy/paste juga lebih aman daripada backup aplikasi yang kadang gagal untuk direstore. Kekurangannya ya jelas, memerlukan ruang di FD maupun HDD yang lebih besar.
Semoga anda berhasil mengkloning data ke komputer baru anda. Selamat mencoba.
Sumber : http://kppnternate.net/artikel/trik-memindahkan-aplikasi-ke-komputer-lain

No comments:

Post a Comment